Magelang, 4 Oktober 2025 – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kepanjenkidul melakukan kunjungan ke PCM Muntilan, Kabupaten Magelang, dalam rangka studi tiru. Kegiatan ini diikuti oleh anggota PCM, organisasi otonom (Ortom), Kantor Layanan Lazismu, serta Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di bidang pendidikan yang berada di bawah naungan PCM Kepanjenkidul.
Studi tiru tersebut bertujuan untuk memperluas wawasan dan memperdalam pemahaman mengenai tata kelola organisasi, strategi pengembangan, serta penguatan amal usaha Muhammadiyah. Harapannya, hasil pembelajaran dari PCM Muntilan dapat diterapkan di PCM Kepanjenkidul agar semakin berkembang dan berdaya saing tinggi.
Ketua Panitia Studi Tiru, Rozak Al-Maftuhin, menjelaskan bahwa PCM Muntilan dipilih karena memiliki prestasi luar biasa di tingkat nasional. Salah satu rantingnya, PRM Gunungpring, pernah meraih Penghargaan CRM Award sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan pengelolaan cabang dan ranting Muhammadiyah yang unggul.
“Kenapa bisa unggul? Karena nama itu mengandung doa dan semangat. Muntilan itu punya kepanjangan, mutunya tiada lawan,” ujar Rozak sambil mencairkan suasana dengan penuh semangat.
Kedatangan rombongan PCM Kepanjenkidul disambut hangat oleh jajaran PCM Muntilan bersama majelis, ortom, dan pimpinan AUM Pendidikan setempat. Rangkaian kegiatan berlangsung dengan khidmat dan penuh antusias, meliputi sesi presentasi, diskusi interaktif, hingga kunjungan lapangan untuk melihat langsung praktik tata kelola organisasi dan amal usaha di PCM Muntilan.
Ketua PCM Muntilan, Ustadz Miftahudin, dalam pemaparannya menekankan pentingnya tiga hal kunci dalam menggerakkan organisasi Muhammadiyah, yakni konsep, konsisten, dan ikhlas.
“Tanpa konsep, organisasi akan berjalan tanpa arah dan tujuan yang jelas. Jika sudah punya konsep yang matang, maka tinggal dijalankan dengan konsisten dan ikhlas,” jelasnya.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan tersebut, PCM Kepanjenkidul berencana mengadakan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) yang akan melibatkan seluruh pimpinan Muhammadiyah di lingkungan Kepanjenkidul. Rakercab ini diharapkan menjadi wadah untuk menyusun langkah strategis dan mengimplementasikan hasil studi tiru agar membawa kemajuan nyata bagi persyarikatan. (Dzn/Ain)
