Kantor Layanan Lazismu (KLL) Kepanjenkidul menggelar pertemuan dengan wali siswa penerima beasiswa pendidikan di Perpustakaan SD Muhammadiyah Blitar, Rabu (22/10/2025). Kegiatan ini diikuti oleh 25 penerima beasiswa bersama orang tua atau wali mereka.
Pertemuan tersebut menjadi ajang mempererat hubungan antara lembaga, sekolah, dan keluarga, sekaligus menyatukan visi untuk memastikan keberhasilan program beasiswa. Melalui penandatanganan pakta integritas, para wali menyatakan kesiapan mereka untuk menaati seluruh ketentuan yang ditetapkan oleh Lazismu Kepanjenkidul.
Selain itu, para wali juga bersepakat untuk berperan aktif dalam setiap kegiatan PCM Kepanjenkidul dan Lazismu, mendampingi serta mengawasi anak-anak agar tumbuh sebagai pribadi yang berakhlak, disiplin, berprestasi, dan menjaga nama baik sekolah, Lazismu, serta Persyarikatan Muhammadiyah.
Menariknya, seluruh wali siswa menerima isi pakta integritas tanpa keberatan sedikit pun. Mereka justru menyambutnya dengan antusias karena merasa dilibatkan dan dihargai dalam upaya bersama pendampingan ke arah yang lebih baik.
Bagi banyak wali, komitmen tersebut bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk nyata pembinaan moral dan penguatan tanggung jawab dalam pendidikan anak.
Lazismu Kepanjenkidul berharap, melalui kegiatan ini, program beasiswa yang dijalankan tidak hanya berfungsi sebagai bantuan ekonomi, tetapi juga menjadi wadah pembentukan karakter, peningkatan motivasi belajar, dan penanaman nilai-nilai keislaman bagi para penerima manfaat.
“Dengan adanya pakta integritas ini, kami ingin memastikan bahwa setiap bantuan yang diberikan benar-benar membawa dampak positif, baik bagi siswa maupun lingkungan sekolahnya,” ujar Rozak Al-Maftuhin, M.Pd., Manager KLL Kepanjenkidul. (Hev/Yun)