Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kepanjenkidul Kota Blitar punya cara tersendiri untuk perkuat ukhuwah antar anggota, salah satunya melalui rapat bulanan. Jika pada umumnya rapat bulanan digelar di kantor, PCM Kepanjenkidul lebih memilih rapat digelar di rumah salah satu pengurus.
Ya, pola “Anjangsana” menjadi keputusan bersama terkait lokasi rapat bulanan diadakan. Meskipun PCM Kepanjenkidul memiliki kantor, rapat anjangsana lebih mendapatkan feel yang mendalam untuk memperkuat ukhuwah antar anggota.
Seperti rapat bulanan yang diadakan di kediaman Rozak Al-Maftuhin, Wakil Ketua PCM Kepanjenkidul yang membidangi Pendidikan dan Lazismu, Rabu (29/22/2023). Dengan camilan kacang rebus, singkong goreng, dan cilot khas Blitar, rapat berlangsung lancar dengan nuansa kekeluargaan yang kental.
Selain untuk membahas program-program dan persoalan di Muhammadiyah, rapat dengan pola anjangsana bertujuan agar pengurus PCM mengetahui kediaman masing-masing setiap anggota.
“Masa rumah bolo dewe tidak tahu di mana, kan agak gimana gitu.” celetuk salah satu anggota PCM Kepanjenkidul.
Selain itu, rapat dengan pola anjangsana kerap menambah topik rapat seputar potensi dakwah persyarikatan di lingkungan kediaman pengurus yang menjadi tuan rumah. Tentu pembahasan ini erat kaitannya untuk melebarkan sayap dakwah Muhammadiyah.
—
Liputan Tim MPI
