
Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kota Blitar sukses melaksanakan Pengukuhan Pimpinan Daerah Kota Blitar pada hari Sabtu, (21/10/23) di Aula Hotel Grand Mansion Kota Blitar.
Pengukuhan tersebut mengukuhkan 34 pimpinan yang terdiri dari Badan Pimpinan Harian dan 7 Departemen dengan masing-masing tugasnya.
Dalam acara tersebut, Lukiarto SKM, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Blitar turut memberikan sambutan. Pria yang akrab disapa Luluk itu menyampaikan tiga pesan kepada seluruh anggota Nasyiatul Aisyiyah Kota Blitar.
Jaga Nama Baik
Lukiarto SKM berpesan kepada semua anggota PDNA Kota Blitar untuk menjaga kehormatan diri, keluarga serta organisasi. Terutama menjaga keistimewaan sebagai perempuan yang mana surga ada di telapak kakinya.
“Meskipun berorganisasi, peran sentra dalam keluarga tidak boleh diabaikan. Bahkan menjadikan NA sebagai wadah untuk berdakwah pada keluarga dan masyarakat melalui suri tauladan yang baik.” sambungnya.
Tingkatkan Kualitas Diri
Pesan kedua yang disampaikan adalah perlunya meningkatkan kualitas diri. Nasyiah harus terus membekali diri dengan pendidikan formal dan non formal. Bergabung di NA haruslah melecutkan semangat untuk terus belajar.
Tambah Jejaring
Pesan konkret lainnya adalah menambah jejaring. Kader Muhammadiyah tidak boleh apatis dengan politik, termasuk Nasyiatul Aisyiyah. Saling mengenal dan menjalin silaturahim adalah upaya yang bisa ditempuh.
Menambah jejaring bisa diartikan luas. Tak hanya jejaring dalam pemerintahan, namun juga jejaring kepada ulama serta masyarakat. Dengan begitu, pemikiran kader akan lebih komprehensif dan obyektif.
Bukan Lukiarto SKM jika tak ada candaan dalam sambutannya. Begitupun pada akhir sambutan, humor itu muncul saat mengekspresikan kebanggaannya pada kader NA.
“Inilah pak Wali, anak-anak saya yang masih muda, hebat dan bisa diandalkan untuk menjadi tim sukses”, guyon pria yang akrab disapa Pak Luki tersebut.
—
Liputan: Dzun Nuraini
Editor: Rozak Al-Maftuhin